Roh Teritorial Adalah Omong Kosong


Gambar: cultural-china.com

Ajaran sesat adalah ajaran yang bertentangan dengan ajaran Alkitab yang diajarkan sebagai ajaran Alkitab. Generasi ini bukan hanya mewarisi kesesatan generasi sebelumnya namun menambahinya dengan kesesatan baru, itu sebabnya dari generasi ke generasi kesesatannya semakin bertambah. Kata Ibrani SAIYR artinya kambing jantan alias BANDOT. Pada tahun 1969 penerjemah Alkitab Ende MENAFSIRKAN kata SAIYR menjadi PUAKA, artinya demit alias hantu penunggu. Tahun 1954 penerjemah LAI menafsirkannya menjadi syaitan alias setan yaitu roh jahat yang selalu menggoda manusia untuk berlaku jahat. Pada tahun 1974 penerjemah LAI menafsirkannya menjadi JIN yaitu makhluk halus yangg diciptakan Allah dari api. Apa dampak ayat-ayat Alkitab yang berisi kata JIN pada generasi ini? Continue reading

Buku Bengcu Menggugat Gereja Memboikot


Peluncuran sekaligus diskusi buku Bengcu Menggugat Teologi Alam Roh, Di Mata Seorang Tionghoa Kristen, diboikot beberapa gereja di Medan. Perhelatan di kafe Ye Xiang Coffee, Komplek Asia Mega Mas Medan, pada 25 Agustus 2013 itu hanya dihadiri beberapa orang. Tokoh gereja dan sarjana teologi yang diundang, tidak muncul. Continue reading

Menafsir Bengcu Menggugat Pendeta


Oleh Nusya Kuswantin*

Gambar: jualbukusastra.blogspot.com

Pada penutup bagian Prakata di halaman viii, Bengcu menuliskan namanya dalam huruf kecil semua: hai hai bengcu ang ci yang. Bisa ditebak bahwa nama yang diberikan oleh orangtuanya adalah Ci Yang saja, dengan Ang adalah nama keluarga, sementara Bengcu dan Hai Hai adalah julukan tambahan. Berangkat dari nama ini saya ingin menafsir Bengcu dalam bukunya “Bengcu Menggugat Teologi Alam Roh” (Atma Bina Semesta Jakarta, 2013, 286 halaman). Cara menuliskan nama – yang dengan huruf kecil semua – saya tafsir sebagai upaya Bengcu menunjukkan sisi kerendahhatiannya. Ini bisa disetarakan ketika dalam bahasa Inggris orang memilih menggunakan i (huruf kecil) untuk menggantikan I (yang bermakna saya, yang menurut konvensi harus ditulis dalam huruf besar) dengan dalih bahwa penggunaan huruf besar menyiratkan keakuan yang arogan. Continue reading

Kegelisahan Sang Apologet Jalanan


FOTO: Ita Siregar

Menuruti garis keturunannya sebagai seorang Tionghoa, hai hai bengcu mempelajari kitab dan tradisi leluhur dan tidak berupaya menghapusnya hanya karena ia beragama Kristen. Menerima takdirnya yang lain sebagai pengikut Kristus, tidak lantas membuat penulis buku ini menjadi lemah menghadapi perilaku pemimpin agama yang dianggapnya tidak lagi setia pada teks Kitab Suci. Keberanian penulis dalam mengaitkan teks kedua kitab dengan kondisi mutakhir, lalu memunculkan makna baru, merupakan kepekaan yang mengagumkan. Dan lahirnya buku Bengcu Menggugat Teologi Alam Roh ini (Atma Bina Semesta, 2013), lebih merupakan berbagi kegelisahan atas apa yang dialami dan dilihat penulis sedikitnya dalam tujuh tahun belakangan. Continue reading

Bosan Terbang Yesaya Pariadji Pun Naik Tangga Ke Sorga


Gambar: Gereja Tiberias Indonesia

Biarkan PEMBUAL terus menipu sampai menyangkal Tipuannya sendiri. Itulah yang terjadi pada Yesaya Pariadji. Dia MEMBUAL dan terus MENIPUMEMBUAL sampai MENYANGKAL bualannya sendiri. Namun sayangnya, Jemaat Gereja Tiberias sudah KADUNG memalingkan TELINGANYA dari KEBENARAN dan membukanya bagi DONGENG. Itu sebabnya alih-alih BERTOBAT mereka justru perlu BEROBAT. Itu sebabnya mereka nggak peduli meskipun kesaksian Pariadji ke sorga PLINTAT-PLINTUT. Karena Bosan Terbang Yesaya Pariadji Pun Ke Sorga Naik Tangga. Begitu saja kok repot? Continue reading