Ajaran sesat adalah ajaran yang bertentangan dengan ajaran Alkitab yang diajarkan sebagai ajaran Alkitab. Generasi ini bukan hanya mewarisi kesesatan generasi sebelumnya namun menambahinya dengan kesesatan baru, itu sebabnya dari generasi ke generasi kesesatannya semakin bertambah. Kata Ibrani SAIYR artinya kambing jantan alias BANDOT. Pada tahun 1969 penerjemah Alkitab Ende MENAFSIRKAN kata SAIYR menjadi PUAKA, artinya demit alias hantu penunggu. Tahun 1954 penerjemah LAI menafsirkannya menjadi syaitan alias setan yaitu roh jahat yang selalu menggoda manusia untuk berlaku jahat. Pada tahun 1974 penerjemah LAI menafsirkannya menjadi JIN yaitu makhluk halus yangg diciptakan Allah dari api. Apa dampak ayat-ayat Alkitab yang berisi kata JIN pada generasi ini?

Memberanikan diri bertanya, Dalam blognya yang berjudul “Apakah Orang Kristen Percaya Jin?” di Jawaban.com JP Simamora menulis:

Anak-anakku, waspadalah terhadap segala berhala. 1 Yohanes 5 : 21

Apakah orang Kristen percaya Jin? Atau seperti apakah pandangan kekristenan terhadap Jin?

Bagi orang Kristen jin itu setan atau roh-roh jahat yang menguasai suatu daerah atau teritorial. Jin bukanlah seperti yang diceritakan oleh dongeng 1001 malam ala Aladin. Dan pantangan besar atau haram bagi manusia bersekutu atau main-main atau coba-coba mengenal atau gaul dengan jin-jin.

Kekristenan atau Alkitab dengan tegas menyatakan bahwa jin itu setan seperti yang dimaksudkan dalam Imamat 17:7, II Tawarikh 11:15, dan Yesaya 13:21. Menurut ayat-ayat tersebut setan jenis ini tinggal di padang gurun dan berhasil menipu serta mengintimidasi bangsa-bangsa sehingga mereka takut, takluk dan mempersembahkan hewan atau melakukan ritual penghormatan kepada jin-jin.

Namun orang Kristen sejati tidak boleh takluk kepada mereka sama seperti kebanyakan orang yang takluk dan bergaul dengan setan-setan tersebut. Lagi pula para nabi tidak pernah bergantung dan bergaul kepada malaikat apalagi pada jin-jin. Kalau pun para nabi pernah dikunjungi malaikat tapi para nabi maupun orang-orang kudus tidak pernah berdoa kepada malaikat.

Salah satu tipu muslihat iblis yang cukup ampuh adalah membohongi manusia tentang hal-hal mistik dan gaib termasuk tentang mahluk jin. Iblis berhasil menipu manusia sehingga manusia bergaul dan takluk kepada jin-jin. Bahkan tidak sedikit manusia melakukan ritual penyembahan dan mengikatkan diri pada jin-jin.

Hal ini ternyata pernah dilakukan juga oleh beberapa orang Israel yang dipimpin Musa. Mereka salah mengartikan apa yang diperintahkan TUHAN mengenai korban persembahan sehingga mereka mempersembahkan korban kepada jin-jin. Karena itu TUHAN melarang keras mereka bergaul dan takluk kepada jin-jin (Imamat 17:7). Alkitab mengatakan orang yang bergaul, takluk dan menyembah jin-jin sama dengan berzinah.

Tahukah anda bahwa bahasa Ibrani jin-jin adalah ryes sa`iyr atau res sa`ir  (pengucapan: saw-eer’ saw-eer’) yang artinya adalah setan-setan yang dilambangkan dengan kambing jantan yang berbulu dan identik dengan sesuatu yang cabul.

Ada ayat lain yang menulis tentang jin atau jin-jin. Ayat tersebut adalah Yesaya 34:12-14 dan Yesaya 13:21. Ayat ini berbicara mengenai daerah yang sudah hancur atau terhukum oleh Allah karena banyak dari umat TUHAN terus menerus hidup dalam penyembahan berhala sehingga daerah atau kota tersebut menjadi sunyi sepi dan sarang dari setan-setan (jin) yang digambarkan dengan hewan-hewan liar seperti burung gagak, dan burung hantu.

Dalam Tuhan Yesus tidak ada lagi hukuman dan larangan pada hal-hal yang bersifat lahiriah seperti tidak boleh makan ini dan tidak boleh ke tempat itu. Namun Tuhan Yesus sangat tidak toleransi terhadap okultisme (sihir, perdukunan, paranormal, tenung, ramalan, kebatinan, tenaga dalam, hal-hal gaib, bergaul pada jin atau malaikat), penyembahan berhala, percabulan, kemunafikan serta kebencian.

Bengcu Menggugat:

Kerabatku sekalian, JP Simamora penulis blog “Apakah Orang Kristen Percaya Jin?” adalah seorang PEMBUAL yang MENIPU generasi ini dengan memelintir fakta ayat-ayat Alkitab yang dikutipnya. Inilah BUKTI-BUKTI penipuannya:

Tidak Ada Roh Teritorial Di Alkitab

JP Simamora: Bagi orang Kristen jin itu setan atau roh-roh jahat yang menguasai suatu daerah atau teritorial.

Alkitab adaha sumber pustaka dan standar kebenaran ajaran Kristen. Tidak ada SATU ayat Alkitab pun yang mencatat kisah JIN alias setan atau roh-roh jahat yang menguasai suatu daerah atau teritorial.

Untuk memahami sebuah puisi, tidak boleh hanya mengutip kata-kata. Itu akan merusak makna kalimat. Tidak boleh hanya mengutip kalimat-kalimat. Itu akan  merusak makna puisi. Merenungkannya dengan hati jernih untuk memahami maknanya, itulah yang benar. Ini sebuah contoh bila hanya mengutip kata-kata. Dalam puisi Yunhan tertulis, “Penduduk negeri Zhou, tak seorang pun tertinggal.” Hanya mengutip kata-kata berarti percaya, di negeri Zhou sudah tidak ada manusia sama sekali. Mengzi VA:4:2 – Wanzhang

Tidak ada JIN di Imamat 17:7

JP Simamora: Kekristenan atau Alkitab dengan tegas menyatakan bahwa jin itu setan seperti yang dimaksudkan dalam Imamat 17:7, II Tawarikh 11:15, dan Yesaya 13:21. Menurut ayat-ayat tersebut setan jenis ini tinggal di padang gurun dan berhasil menipu serta mengintimidasi bangsa-bangsa sehingga mereka takut, takluk dan mempersembahkan hewan atau melakukan ritual penghormatan kepada jin-jin.

Maksudnya supaya orang Israel membawa korban sembelihan mereka, yang biasa dipersembahkan mereka di padang, kepada TUHAN ke pintu Kemah Pertemuan dengan menyerahkannya kepada imam, untuk dipersembahkan kepada TUHAN sebagai korban keselamatan. Imamat 17:5

Imam harus menyiramkan darahnya pada mezbah TUHAN di depan pintu Kemah Pertemuan dan membakar lemaknya menjadi bau yang menyenangkan bagi TUHAN. Imamat 17:6

Janganlah mereka mempersembahkan lagi korban mereka kepada jin-jin (saiyr), sebab menyembah jin-jin itu adalah zinah. Itulah yang harus menjadi ketetapan untuk selama-lamanya bagi mereka turun-temurun. Imamat 17:7

Imamat 17:7 tidak bicara tentang jin alias setan atau roh-roh jahat yang menguasai suatu daerah atau teritorial namun melarang bangsa Israel menyembah BERHALA yang berbentuk KAMBING JANTAN. SAIYR artinya kambing jantan alias domba jantan alias BANDOT.

Tidak ada JIN di 2 Tawarikh 11:15

Sebab orang Lewi meninggalkan tanah penggembalaan dan milik mereka, lalu pergi ke Yehuda dan Yerusalem, oleh karena Yerobeam dan anak-anaknya melarang mereka memegang jabatan imam TUHAN, 2 Tawarikh 11:14

dan mengangkat bagi dirinya imam-imam untuk bukit-bukit pengorbanan untuk jin-jin (saiyr) dan untuk anak-anak lembu jantan (egel) yang dibuatnya. 2 Tawarikh 11:15

2 Tawarikh 11:15 tidak bicara tentang jin alias setan atau roh-roh jahat yang menguasai suatu daerah atau teritorial namun bercerita tentang raja Yerobeam menyembah BERHALA yang berbentuk kambing jantan dan anak lembu jantan.

Tidak Ada JIN Di Yesaya 13:21

Ucapan ilahi terhadap Babel yang dinyatakan kepada Yesaya bin Amos. Yesaya 13:1

tidak ada penduduk untuk seterusnya, dan tidak ada penghuni turun-temurun; orang Arab tidak akan berkemah di sana, dan gembala-gembala tidak akan membiarkan hewannya berbaring di sana; Yesaya 13:20

tetapi yang akan berbaring di sana ialah binatang gurun, dan rumah-rumah mereka akan penuh dengan burung hantu; burung-burung unta akan diam di sana, dan jin-jin (saiyr) akan melompat-lompat; Yesaya 13:21

Yesaya 13:21 tidak bicara tentang jin alias setan atau roh-roh jahat yang menguasai suatu daerah atau teritorial namun tentang  negeri BABEL yang akan menjadi SEPI karena TIDAK ditinggali manusia dan TIDAK dikunjungi manusia itu SEBABNYA rumah-rumah mereka akan DITINGGALI oleh binatang-binatang liar misalnya burung hantu dan burung-burung unta bahkan KAMBING JANTAN (bukan jin alias setan atau roh-roh jahat yang menguasai suatu daerah atau teritorial) akan MELOMPAT-lompat.

Tidak Ada JIN Di Yesaya 34:12-14

Siang dan malam negeri itu tidak akan padam-padam, asapnya naik untuk selama-lamanya. Negeri itu akan menjadi reruntuhan turun-temurun, tidak ada orang yang melintasinya untuk seterusnya. Yesaya 34:10

Burung undan dan landak akan mendudukinya, burung hantu dan burung gagak akan tinggal di dalamnya. TUHAN menjadikannya campur baur dan kosong tepat menurut rencana-Nya. Yesaya 34:11

Jin-jin (saiyr) akan diam di dalamnya, dan para pemukanya akan tidak ada lagi; tidak ada lagi di sana yang dimaklumkan sebagai raja, dan semua pemimpinnya sudah lenyap. Yesaya 34:12

Di sana berpapasan binatang gurun dengan anjing hutan, dan jin (saiyr) bertemu dengan temannya; hantu malam (liyliyth) saja ada di sana dan mendapat tempat perhentian. Yesaya 34:14

Yesaya 34:12-14 tidak bicara tentang jin alias setan atau roh-roh jahat yang menguasai suatu daerah atau teritorial, namun tentang Edom yang akan ditinggalkan oleh penghuninya sehingga menjadi belantara yang ditinggali binatang liar misalnya: Kambing jantan (saiyr) alias bandot, burung undan (belibis), landak, burung hantu, burung gagak, anjing hutan (serigala) dan liyliyth (binatang malam).

Tidak Ada JIN Yang Menipu

JP Simamora: Menurut ayat-ayat tersebut setan jenis ini tinggal di padang gurun dan berhasil menipu serta mengintimidasi bangsa-bangsa sehingga mereka takut, takluk dan mempersembahkan hewan atau melakukan ritual penghormatan kepada jin-jin.

Kerabatku sekalian, nampak GAMBLANG sekali bahwa JP Simamora adalah seorang PEMBUAL yang sedang MENIPU dengan MEMUTARBALIK ayat-ayat Alkitab.

1 Yohanes 5:21 menyuruh untuk WASPADA terhadap BERHALA bukan terhadap JIN alias setan atau roh-roh jahat yang menguasai suatu daerah atau teritorial.

Imamat 17:7, 2I Tawarikh 11:15 dan Yesaya 13: tidak mencatat kisah JIN alias setan atau roh-roh jahat yang menguasai suatu daerah atau teritorial yang TINGGAL di padang gurun.

Tidak ada JIN alias setan atau roh-roh jahat yang berhasil menipu serta mengintimidasi bangsa-bangsa sehingga mereka takut, takluk dan mempersembahkan hewan atau melakukan ritual penghormatan tercatat di dalam Imamat 17:7, 2I Tawarikh 11:15 dan Yesaya 13:21

Tidak ada JIN alias setan atau roh-roh jahat yang MENIPU.

Tidak ada JIN alias setan atau roh-roh jahat yang MENGINTIMIDASI.

SAIYR Bukan JIN

JP Simamora: Tahukah anda bahwa bahasa Ibrani jin-jin adalah ryes sa`iyr atau res sa`ir  (pengucapan: saw-eer’ saw-eer’) yang artinya adalah setan-setan yang dilambangkan dengan kambing jantan yang berbulu dan identik dengan sesuatu yang cabul.

Kata Ibrani SAIYR artinya kambing jantan alias BANDOT. Tidak ada ayat Alkitab yang mencatat SAIYR artinya setan-setan yang dilambangkan dengan kambing jantan yang berbulu dan identik dengan sesuatu yang cabul.

Alkitab tidak mengajarkan kambing jantan yang BERBULU identik dengan sesuatu yang CABUL.

Tidak ada ayat Alkitab yang mengajarkan tentang setan-setan yang dilambangkan dengan kambing jantan.

Tidak Ada Tipuan Iblis

JP Simamora: Salah satu tipu muslihat iblis yang cukup ampuh adalah membohongi manusia tentang hal-hal mistik dan gaib termasuk tentang mahluk jin. Iblis berhasil menipu manusia sehingga manusia bergaul dan takluk kepada jin-jin. Bahkan tidak sedikit manusia melakukan ritual penyembahan dan mengikatkan diri pada jin-jin.

Karena anak-anak itu adalah anak-anak dari darah dan daging, maka Ia juga menjadi sama dengan mereka dan mendapat bagian dalam keadaan mereka, supaya oleh kematian-Nya Ia memusnahkan dia, yaitu Iblis, yang berkuasa atas maut; Ibrani 2:14

Handai taulanku sekalian, tidak ada satu ayat Alkitab pun baik Perjanjian Lama maupun di Perjanjian Baru yang mencatat kisah Iblis membohongi manusia tentang hal-hal mistik dan gaib termasuk tentang mahluk jin. Juga tidak ada ayat Alkitab yang mencatat kisah Iblis berhasil menipu manusia sehingga manusia bergaul dan takluk kepada jin-jin. Bahkan Ibrani 2:14 mencatat bahwa Iblis SUDAH dimusnahkan oleh kematian Yesus.

Kesimpulan

Kerabatku sekalian, ajaran tentang roh teritorial adalah omong kosong. Alkitab tidak mengajarkan hal demikian. Ajaran Iblis siang malam menggoda manusia untuk menyembahnya dan menjahati manusia adalah pepesan kosong. Alkitab juga tidak mengajarkan hal demikian, bahkan Alkitab menyatakan Iblis sudah dimusnahkan oleh kematian Yesus. Ajaran tentang karunia melihat Iblis dan setan-setan adalah pepesan kosong. Alkitab tidak mencatat tentang hal demikian.

Bila demikian, bagaimana dengan orang-orang jujur yang bersaksi melihat roh-roh halus?

Bayangan. Coba anda perhatikan baik-baik film bayangan tangan tersebut di atas. Banyak orang menyangka dirinya melihat hantu padahal hanya bayangan belaka. Itu sebabnya orang-orang jujur yang mengaku melihat hantu selalu bilang wajah hantunya tidak kelihatan jelas.

Kemampuan mengkhayal manusia luar biasa. Manusia Apa yang dilakukan oleh para pecandu mastubari baik lelaki maupun perempuan sambil masturbasi? Mengkhayal. Meskipun hanya khyalan namun imajinasinya sangat nyata bukan? Anda ingin sekali punya kemampuan melihat makluk-makluk roh. Seorang pengkotbah arwah lalu mengajari anda berdoa dan merindukan karunia melihat roh. Anda pun mulai mengerahkan kemampuan anda untuk merasakan dan melihat kehadiran roh. Mengerahkan kemampuan untuk melihat dan merasakan kehadiran roh langsung MEMICU dan MEMACU anda untuk MENGKHAYAL melihat makluk Roh. Semakin sering anda berlatih maka semakin nyata pula KHAYALAN anda. Anda bahkan MAMPU ngobrol dengan roh yang anda lihat itu.

Halusinasi adalah pengalaman indra tanpa perangsang pada alat indra yang bersangkutan. Halusinasi adalah penyakit jiwa.

Saya punya teman yang bersaksi anaknya punya kemampuan melihat makluk halus. Menurutnya, anaknya mengaku melihat hantu di dekat pagar rumah. Hantu itu seorang perempuan berpakaian putih dengan rambut panjang dan mata menatap sedih sekali. Kulitnya putih.

Anaknya tidak pernah keluar rumah dan bargaul dengan penduduk kampung. Juga tidak pernah berinteraksi dengan satpam penjaga perumahan itu. Suatu hari satpam tua itu bercerita kepadanya bahwa tanah perumahan itu dulunya milik seorang Tionghoa. Perempuan Tionghoa itu lalu dibunuh oleh tentara Belanda karena ketahuan bahwa dia adalah seorang mata-mata. Kejadiannya bukan pada zaman perang kemerdekaan, namun dahulu kala. Arwah perempuan penasaran itu sering menampakkan diri di perumahan tersebut. Rambutnya panjang, wajahnya pucat pasi dan pakaiannya panjang, putih.

Menurut teman saya, kesaksian Satpam tua dan kesaksian anaknya saling menunjang. Itulah bukti bahwa keduanya memang melihat hantu dan itulah bukti bahwa hantu itu ada. Mustahil dua orang yang tidak saling berinteraksi bersaksi untuk hal yang sama.

Saya lalu memberitahu teman saya tentang hantu-hantu yang muncul di sinetron dan  film-film Indonesia. Semuanya pakai daster atau longdres putih. Rambutnya panjang, kulitnya pucat dan matanya sembab sedih sekali. Sejak purbakala, sampai awal jaman kemerdekaan, perempuan Tionghoa toto pakai pakaian Tionghoa. Perempuan Tionghoa yang kaya dan atau berpendidikan selalu pakai kebaya encim. Tidak ada orang Tionghoa yang pakai daster putih. Juga tidak ada perempuan Tionghoa. Hantu yang diceritakan oleh anaknya dan satpam itu benar-benar mirip dengan hantu perempuan dalam sinetron dan film Indonesia.

Orang kampung saya di Medan banyak yang bersaksi pernah melihat datuk. Wujudnya seorang berambut panjang dan berjenggot panjang mamakai baju hitam dan celana tiga perempat tiang kakinya. Datuk itu adalah penjaga kampung kami. Mereka bilang datuk itu seorang pangeran Jawa yang diwaktu hidupnya sakti mandra guna. Saya cuman ngakak mendengar semua kesaksian mereka sebab seorang pangeran Jawa bila tidak pakai baju lurik pasti pakai baju batik. Pangeran Jawa pakai surjan, tidak pakai baju hitam seperti yang biasa dipakai tukang sate Madura. Pangeran Jawa pakai sarung batik. Pangeran Jawa tidak pakai celana tiga perempat berwarna hitam. Pangeran Jawa pakai terompah alias pakai selop, tidak pakai sendal jepit kulit. Yang kalian ceritakan itu bukan pangeran Jawa namun dukun sakti di dalam film-film Indonesia tahun 60-70 an.