Hidup dan Mati di Mata Seorang Tionghoa Kristen


Apa itu HIDUP dan apa itu MATI? Apa yang diajarkan oleh Alkitab tentang HIDUP dan apa pula yang diajarkannya tentang MATI? Alkitab sangat LOGIS, GAMBLANG, SISTEMATIS, AKURAT, TEGAS dan KONSISTEN. LOGIS artinya tidak ada yang bertentangan dengan akal sehat. GAMBLANG artinya jelas dan mudah dipahami. SISTEMATIS artinya ditulis secara teratur dan berkesinambungan. AKURAT artinya sangat teliti dan cermat. TEGAS artinya jelas dan terang benar serta tidak ada yang samar-samar. KONSISTEN atau taat asas, artinya tidak ada yang saling bertentangan atau saling menyangkal. Anda bisa MENOLAK ajaran Alkitab namun mustahil MENYANGKALNYA. Mari kita gunakan keenam prinsip itu guna membahas HIDUP dan MATI menurut ajaran Alkitab. Continue reading

Yesus Mustahil Mati Rabu dan Bangkit Sabtu


Tetapi jawab-Nya kepada mereka: “Angkatan yang jahat dan tidak setia ini menuntut suatu tanda. Tetapi kepada mereka tidak akan diberikan tanda selain tanda nabi Yunus. Sebab seperti Yunus tinggal di dalam perut ikan tiga hari tiga malam, demikian juga Anak Manusia akan tinggal di dalam rahim HATI (kardia) bumi tiga hari tiga malam. Matius 12:39-40

Keempat Injil (Matius, Markus, Lukas dan Yohanes) mencatat dengan tegas dan gamblang bahwa Yesus mati sore-sore, ketika orang Yahudi bersiap memasuki hari Sabat dan bangkit pagi-pagi, pada hari pertama minggu alias setelah hari Sabat. Berdasarkan ajaran keempat Injil tersebutlah orang Kristen menetapkan perayaan Jumat Agung untuk mengenang kematian Yesus dan Minggu Paskah untuk mengenang kebangkitan-Nya. Beberapa orang teolog merasa dirinya diurapi Roh Kudus sehingga menemukan kebenaran Matius 12:39-40 bahwa tiga hari tiga malam adalah 6 X 12 = 72 jam. Itu sebabnya mereka pun merasa berkuasa lalu mengharuskan Yesus tinggal di dalam kuburan  selama 72 jam. Karena Yesus hanya tinggal sekitar 36 jam di dalam kuburan maka orang-orang yang menyangka dirinya diberkati itu pun lalu menolong-Nya dengan menegakkan doktrin DUA SABAT alias SABAT GANDA yagn juga dikenal dengan doktrin Yesus Mati Rabu Bangkit Sabtu. Continue reading

Yesus Tiga Hari Tiga Malam Di Hati Bumi


Matius dan Lukas mencatat nubuatan Yesus bahwa Anak Manusia akan bangkit (egeiro) pada hari yang ketiga. Markus dan Yohanes mencatat nubuatan Yesus bahwa Anak Manusia akan bangkit (anistemi) setelah tiga hari. Yesus sendiri membandingkan diri-Nya dengan Yunus yang berada di dalam perut ikan tiga hari tiga malam. Baik Matius, Lukas, Markus maupun Yohanes sama-sama mencatat bahwa Yesus mati sekitar jam 3 sore, satu hari sebelum hari Sabat dan bangkit pagi-pagi satu hari sesudah hari Sabat. Teolog Fundamentalis mengaku Menegakkan kebenaran Alkitab dengan teori  “Yesus mati hari Rabu dan bangkit Hari Sabtu” lalu berlaku tolol dengan bengong semalaman di dalam kuburan untuk menunggu malaikat menggulingkan batu penutup kubur dan murid-murid wanita menziarahi-Nya pada hari Minggu pagi-pagi. Teolog Reformed mengaku menegakkan kebenaran Alkitab ketika menentang teori “Yesus mati hari Rabu dan bangkit Hari Sabtu” dengan teori “Yesus tolol sekali” sebab tiga hari tiga malam yang Dia nyatakan bukan tiga hari tiga malam sama sekali. Apabila teolog Fundamentalis atau teolog Reformed benar itu berarti Yesus dan para rasul serta para penulis Alkitab tolol sekali. Continue reading