Ketika suhu hai hai mengutip ajaran orang Hokkien, “U lang bo len hun, si lang bo len sin – manusia hidup tidak mengenal rohnya, manusia mati tidak mengakui tubuhnya,”Peter Sukandar langsung mengutip Yohanes 4:23 dan membuat pernyataan, “Gimana bisa menyembah Roh Nya??? Roh sendiri aja nggak kenal!!!”
Suhu hai hai bengcu PUN menanggapinya dengan: Itu sebabnya dikatakan bahwa ajaran Yesus adalah SLOGAN dan agama Kristen hanya PEPESAN KOSONG.
Dari mana kita tahu kebenarannya? Dari slogan-slogan Yesus yang terbukti KOSONG melompong. Dan bagaimana cara untuk membuktikannya? Dengan berpikir dengan AKAL BUDI.
Makanya suhu hai hai sering berkata bahwa, “Hidup tidak seindah COCOT-nya Yesus.”
Tetapi saatnya akan datang dan sudah tiba sekarang, bahwa penyembah-penyembah benar akan menyembah Bapa dalam roh dan kebenaran; sebab Bapa menghendaki penyembah-penyembah demikian. Yohanes 4:23
Yesus mengaku mendengar SUARA bapaknya. Yesus juga mengaku dirinya MELAKUKAN kehendak Bapaknya. Namun siapa yang menjadi SAKSI kebenarannya?
Tidak ada saksi sama sekali. Padahal TUHAN alias YHWH sendiri yang mengajarkan bahwa tanpa DUA atau LEBIH SAKSI maka suatu perkara MUSTAHIL benar.
Silahkan membaca Yohanes 4:23 dengan teliti dan hati-hati lalu mari kita mengujinya.
Coba anda tunjukkan kepada saya apa arti istilah, “DALAM Roh?” Istilah itu diterjemahkan dari kata Yunani “en <1722> – dalam) dan “pneuma <4151> – roh”
Ada istilah “DI DALAM,” berarti ada pula istilah, “DI LUAR,” bukan? Jadi MENYEMBAH di dalam ROH itu seperti apa? Dan menyembah DI LUAR Roh itu seperti apa?
Jadi Roh ada bagian DALAMNYA juga ada bagian LUARNYA? Di dalam ROH itu seperti apa? Di luar Roh itu seperti apa?
Mungkin anda kan bilang, “Menyembah Allah di dalam Roh,” artinya menyembah Allah dengan ROH. Benarkah demikian?
Ketika anda ikut kebaktian di gereja, saat itu anda SEDANG menyembah Allah DALAM ROH atau DALAM GEREJA bro? Ha ha ha … Anda sedang menyembah-Nya dengan ROH anda atau dengan WADAG anda, dengan suara anda dan lagu-lagu bukan?
Kisanak, terbukti bukan bahwa istilah, MENYEMBAH di dalam roh,” adalah SLOGAN alias PEPESAN KOSONG belaka karena tidak ada KEBENARANNYA sebab itu hanya SLOGAN doang. Kelihatan keren namun nggak ada MAKNANYA alias PEPESAN kosong belaka.
Itu sebabnya walaupun anda berlagak Yak yak o, menyembah dalam roh dan kebenaran sambil menghina ajaran Tiongkok kuno namun begitu DIPERTANYAKAN ternyata ajaran Yesus alias agama anda hanya SLOGAN alias PEPESAN kosong belaka karena nggak ada kebenarannya. Ha ha ha ha …
Agama Tiongkok kuno adalah agama AKAL BUDI. Itu sebabnya ajarannya bisa DIUJI dengan akal budi dan kebenarannya mustahil disangkal oleh orang-orang BERAKAL BUDI.
Dalam bahasa Hokkien, kata “U lang,” artinya “ada orangnya”.
“bo len hun,” artinya tidak mengakui rohnya alias tidak ada rohnya.
Lalu siapa yang PERNAH melihat ROH manusia? Tidak ada yang pernah MELIHATNYA walaupun banyak orang Kristen yang MEMBUAL melihat roh. Itu sababnya terbukti bahwa ketika orangnya masih hidup, tidak kelihatan rohnya.
Dalam bahasa Hokkien, kata “si lang,” artinya orang mati alias orang yang sudah mati.
Kata, ” bo len sin,” artinya tidak MENGAKUI tubuhnya. Pernahkah anda melihat orang MATI mengaku-aku itu tubuhnya? Tidak pernah ada bukan? ha ha ha …
Itu sebabnya, di Tiongkok, agama Kristen hanya dianut oleh sedikit orang karena orang-orang Tiongkok yang sudah terbiasa berpikir dengan akal budi langsung tahu bahwa agama Kristen hanya agama PEPESAN kosong karena ajaran Yesus hanya SLOGAN kosong belaka.
Bengcu Menggugat 
Pak Hai, sy sdh bertahun tahun mengikuti tulisan baik di sabdaspace maupun disini, bahkan semuanya ada sy save di komp maupun hp. Sy juga jd lebih rajin membuka alkitab berkenaan dengan tulisan Pak Hai.
Apakah sampai saat ini Pak Hai pasti masih seorang Tionghua Kristen? sekalipun sering juga menulis tentang agama Tiongkok.
Saat di sabdaspace setiap tulisan selalu diakhiri dengan ” Karna Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak”. Disini sudah hilang tulisan tersebut.
Sy sangat penasaran dengan pemahaman Pak Hai saat ini mengenai iman dengan versi Pak Hai, tentang kekristenan dalam hidup Pak Hai saat ini.
Bersediakah Pak Hai menuangkan lagi dalam tulisan di blog ini atau Pak Hai mau memaparkan dalam buku?
Semoga saja maksud pertanyaan sy bisa dipahami oleh Pak Hai karena dalam hal keyakinan pribadi, sy merasa kurang baik juga menanyakan tapi tetap saja penasaran.
Terima kasih sebelumnya.
Yohanes 4:20 Nenek moyang kami menyembah di atas gunung ini, tetapi kamu katakan, bahwa Yerusalemlah tempat orang menyembah.”
Sebagai perwakilan orang Yahudi , Yesus seharusnya minta maaf kepada orang samaria karena pernah mengatakan Yerusalemlah tempat menyembah. Namun entah kenapa mau menyangkal dengan jawaban ngak nyambung.
Tentu saja sampai hari ini saya adalah Tionghoa Kristen. Tentu saja karena di sorga yang terbesar adalah anak-anak.
Anda juga pasti tahu bahwa saya tidak pernah GANTI agama. Yang terjadi adalah agama saya bertambah namun tidak pernah keluar dari agama saya. Itu sebabnya sejak kecil saya menentang bahwa SATU orang hanya boleh memeluk satu agama.
Sejak stroke ringan, kemampuan saya menulis dan bicara serta berpikir sangat menurun KECEPATANNYA. Syukurlah bahwa KECERDASAN saya dan PENGETAHUAN saya serta KETAJAMAN analisa saya sama tidak hilang. Itu sebabnya saya hanya perlu waktu untuk latihan menulis dan membaca. Saya yakin, pertengahan tahun 2021 saya punya waktu untuk menulis waktu.
Saya jarang menulis karena KAPASITAS saya menurun makanya saya harus MEMILIH apa yang akan saya lakukan? Anda sendiri tahu bahwa 3 tahun terakhir ini saya belajar bertani. Menurut saya, pengetahuan saya sudah cukup sehingga saya akan punya waktu lebih banyak untuk membaca dan menulis
Namun perlu anda ketahui bahwa hiruk pikuk agama sudah berlalu bagi saya karena akhirnya saya mengerti bahwa Alkitab bukan Firman Tuhan namun TULISAN menusia yang BERLAGAK mendengar suara Allah BICARA atas nama Allah.
Yesus juga manusia jadi bisa melakukan hal yg salah.
Banyak org bisa mengatakan bahwa dia itu manusia yg tidak luput dlm kesalahan tetapi tidak mengakui apabila melakukan hal yg salah. Terkadang saya juga melakukan hal ini sekalipun merasa bersalah setelah melakukannya. Hahaha
karena yang terbesar disorga adalah anak anak. kalo yang terkecil adalah kakek kakek dan nenek nenek.