Sebelumnya kita sudah memahami bahwa Yesus Kristus adalah sahabat para PEMINUM dan para heteroseksual serta para pengantin, itu sebabnya Dia mendedikasikan mujizat pertama-Nya, mengubah air menjadi anggur kualitas istimewa di pesta kawin di Kana. Walaupun banyak pengkotbah dan jemaat Kristen mengajarkan JUDI sebagai prilaku HARAM namun FAKTANYA Alkitab sama sekali tidak mencatat perintah JANGAN BERJUDI, bahkan Perjanjian Lama justru mencatat bahwa YHWH suka TAROHAN.
Berjudi artinya TAROHAN. Ada banyak jenis permainan judi di dunia ini, namun semuanya adalah TAROHAN. Seorang penjudi bertaruh bahwa dialah yang paling pinter, paling jago dan paling hoki (beruntung). Untuk membuktikan bahwa keyakinannya benar, maka dia mempertaruhkan hartanya. Apakah orang Kristen boleh tarohan alias berjudi?
Sebagian penjudi Kristen yang lain meyakini bahwa berjudi atau tarohan itu boleh karena bangsa Israel melakukannya ketika membuang undi dan bertanya menggunakan Urim dan Tumim. Handai taulan penjudi sekalian, membuang undi dan bertanya menggunakan Urim dan Tumim BUKAN judi karena pada saat melakukan hal itu para pengundi dan Imam tidak mempertaruhkan apapun. Ketika melakukannya, mereka BERTANYA kepada Sang Pencipta, apa yang dikehendaki-Nya? Bertanya kepada Sang Pencipta, mana yang benar?
Sebagian besar penjudi Kristen yang cerdas meyakini bahwa berjudi atau tarohan itu BOLEH karena tidak ada perintah: JANGAN BERJUDI! Tercatat di Alkitab. Orang-orang Kristen non penjudi menentang ajaran demikian, dengan mengajarkan bahwa TIDAK TERCATAT belum tentu TIDAK dilarang.
“Segala sesuatu diperbolehkan.” Benar, tetapi bukan segala sesuatu berguna. “Segala sesuatu diperbolehkan.” Benar, tetapi bukan segala sesuatu membangun. 1 Korintus 10:23
Selanjutnya para penentang perjudian akan menggunakan 1 Korintus 10:23 untuk mendukung ajaran bahwa JUDI itu HARAM hukumnya. Tentu saja ajaran demikian dari generasi ke generasi menjadi bahan tertawaaan. Siapa bilang JUDI tidak berguna? Berjudi adalah permainan yang sangat mengasykkan. Menghibur. Sebagian penjudi Kristen bahkan percaya bahwa berjudi adalah cara untuk melatih IMAN atau KEYAKINAN. Seorang penjudi yang terus berjudi, suatu hari nanti akan mampu membedakan mana IMAN atau KEYAKINANNYA yang benar dan mana yang palsu. IMAN atau KEYAKINANNYA yang benar berarti menang sementara iman atau keyakinan palsu berarti KALAH. Di samping itu, bukankah BANYAK orang yang bersaksi mendapat pertolongan Tuhan melalui judi? Ketika tidak punya uang cukup untuk bayar iuran sekolah anaknya, dia berdoa lalu pasang TOGEL dan, tembus cing!
Handai taulan sekalian, apakah orang Kristen boleh berjudi? Silahkan memutuskannya sendiri setelah membaca kisah berikut di bawah ini.
Suatu hari anak-anak Allah menghadap TUHAN dan di antara mereka datanglah juga Iblis. Maka bertanyalah TUHAN kepada Iblis: “Dari mana lu?”
Lalu jawab Iblis kepada TUHAN: “Abis ptantang-ptenteng di dunia bos.”
Kemudian bertanyalah TUHAN kepada Iblis: “Lu perhatiin nggak si Ayub hamba Gua? Seng ada lawan dia di bumi. Saleh dan jujur serta takut kepada Allah sehingga menjauhi kejahatan.”
Sambil nyengir ngeremehin Iblis berkata kepada TUHAN: “Bos, takut akan Allah? Takut akan Allah dari hongkong? Hartanya bejibun, anak-anaknya berendeng, bininya cantik sexi dan setia. Semua maunya bos penuhin, gimana dia gak jinak kayak anjing si Merry min? Ane berani TAROHAN bos. Klo si Ayub bangkrut jasmani dan rohani, nggak punya apa-apa dan nggak punya siapa-siapa, mohon maaf tanpa mengurangi rasa hormat, ane pengen liat, masih takut ama Allah nggak dia? Palingan tiap hari kerjaannya ngutukin ente bos!”
TUHAN pun menerima TAROHAN dari Iblis, itu sebabnya Dia berkata, “TAROHAN? Siapa takut? Blis, plis dech lu kepret semua kepunyaan si Ayub, cuman si Ayubnya jangan dikepret, Gua yakin dia akan tetap Saleh dan jujur serta takut kepada Allah sehingga menjauhi kejahan”
Handai taulan sekalian, itulah salah satu kisah PERJUDIAN yang tercatat di dalam Perjanjian Lama yang diceritakan kembali ala hai hai. Kisah tersebut mungkin bukan kisah pertama namun kisah itu tercatat dengan GAMBLANG sehingga mustahil menyangkalnya. TUHAN tarohan dengan Iblis. Kalau anda sekalian nggak percaya silahkan cari dan baca sendiri kisahnya di Alkitab.
Banyak orang Kristen TOLOL yang mengajarkan bahwa kisah Ayub adalah kisah di mana Ayub membuka CELAH sehingga Iblis masuk dan MENYERANGNYA. Membuka CELAH? Celah dari hongkong? Banyak orang Kristen sok tahu yang mengajarkan bahwa kisah Ayub adalah kisah di mana TUHAN menguji Iman Ayub. Saya bilang orang-orang Kristen itu TOLOL dan SOK TAHU sebab TUHAN sendiri, tentang kemalangan Ayub, berkata:
Firman TUHAN kepada Iblis: “Apakah engkau memperhatikan hamba-Ku Ayub? Sebab tiada seorangpun di bumi seperti dia, yang demikian saleh dan jujur, yang takut akan Allah dan menjauhi kejahatan. Ia tetap tekun dalam kesalehannya, meskipun engkau telah membujuk Aku melawan dia untuk mencelakakannya tanpa alasan.” Ayub 2:3
Kisah Ayub adalah kisah Iblis BERHASIL membujuk TUHAN untuk melawan dan mencelakakan Ayub TANPA ALASAN. Handai taulan sekalian, TANPA ALASAN artinya tanpa alasan. TANPA ALASAN artinya hanya untuk ASYK-ASYKAN. Itulah TAROHAN, itulah JUDI. Itu sebabnya hai hai bilang, ” YHWH Adalah Sahabat Para Penjudi karena Dia pun BERJUDI!”
NB:
Saya dedikasikan tulisan ini untuk dua orang wanita yang paling menggemaskan di dunia. Yang satu sering sekali disebut sesat karena … yang satu lagi punya rencana jail, dia mau membeli KAOS kesebelasan Jerman lalu mengirimkannya kepada hai hai setelah kesebelasan Belanda pujaan hai hai kalah dan German juara dunia. Untuk seorang teman yang memiliki papa yang sangat bijaksana, yang justru mengajari teman itu cara berjudi yang benar setelah dia menjadi tukang sampah dan makan Indomie tiap hari karena semua uang habis gara-gara judi. Biarlah dia NGAKAK karena tulisan ini setiap kali mengingat bagaimana dia menangis di WC Kasino karena ajaran papanya yang bijaksana. Untuk si tua papa saya yang memutuskan untuk tidak berjudi lagi pada tahun 1969 dan benar-benar tidak berjudi lagi sampai hari ini. Untuk para penjudi bijaksana yang biasa nongkrong di ujung gang.
Ketika TUHAN menyuruh Iblis BERTOBAT karena dia sudah KALAH TAROHAN Iblis justru mengajak TUHAN tarohan sekali lagi dan TUHAN menerimanya, itu sebabnya hai hai merangkumnya dalam sebuah kalimat:
BERTOBATLAH! Hayo sekali lagi!
Untuk membaca blog-blog tentang YHWH yang lain, silahkan klik di SINI.
terima kasih kembali. Berdoa? Berdoalah kepada yang orang tionghoa kuno namakan Ziran, yang ada karena dirinya ada. Allah.Kalau jodoh kita pasti ketemu. kopi adalah minuman kesukaan saya. Kalau menang buntut, jangan lupa beramal. Kalau kalah harus tahu diri untuk berhenti. Jadikan judi sebagai hiburan bukan JALAN agar periuk nasi tetap ngebul.
Mengenai cerita ayub, sejak sma memang saya mempunyai pendapat yang mirip dengan HH. Tetapi saya segan/takut nilai ulangan saya jelek, makanya ikut arus aja.
Tetapi setelah HH membeberkan jalan pikirnya, saya baru berani melihat kembali apa yg pernah terpikir. Oh ternyata ada juga orang yg punya pikiran yg sama dgn saya.
Tuhan berdaulat penuh, bahkan disebut BOS. Kenapa harus meladeni iblis dan mengorbankan manusia sebagai bhan taruhan ? Itu yg dulu saya pikirkan. Kalau memang yakin ayub saleh, setia, kenapa harus dibuktikan ke iblis ?
Mohon maaf, kelihatannya artikel HH kurang ajar terhadap TUHAN, tetapi memang seperti itulah yang ditulis dalam alkitab.
Mengutip kata2 ayub, kenapa cuma yang baik2 saja yang kita terima ? Yang buruknya pun harus kita terima dong. Itulah apa adanya.
Yang bilang YHWH berdaulat penuh itu siapa? buktinya ketika DITOLAK oleh bangsa Israel, dia SETUJU bicara ke Israel lewat nabi. Yang bilang YHWH berdaulat penuh itu kan para teolog?