Langit terbuka dan Roh Allah seperti burung merpati turun ke atas Tuhan Yesus? Terangkatlah Tuhan Yesus ke sorga disaksikan oleh murid-murid-Nya dan awan menutup-Nya dari pandangan mereka? Keduanya mustahil kisah nyata.
Di abad pertama masehi, bukan hanya Tuhan Yesus dan murid-murid-Nya bahkan seluruh bangsa yang tinggal di Israel tidak tahu bahwa bumi itu bulat dan ada gravitasinya juga ada atmosfir yang membungkusnya dan di luar atmosfir adalah ruang angkasa niroksigen.
Saat itu seluruh masyarakat Israel percaya bahwa bumi itu datar. Rasul Paulus mencatat bahwa langit ada tiga tingkatnya. Para sarjana teologi Kristen lalu menyimpulkan bahwa langit tingkat pertama namanya cakrawala, tingkat kedua air di atas carkrawala dan tingkat ketiga Rumah Bapa Tuhan Yesus.
Kerabatku sekalian, sekarang kita tahu bahwa langit biru itu bukan air di atas cakrawala. Kita juga tahu bahwa hujan bukan air di atas cakrawala yang dicurahkan ke bumi namun air yang menguap lalu jatuh kembali bumi.
Sesudah Ia mengatakan demikian, terangkatlah Ia disaksikan oleh mereka, dan awan menutup-Nya dari pandangan mereka. Ketika mereka sedang menatap ke langit waktu Ia naik itu, tiba-tiba berdirilah dua orang yang berpakaian putih dekat mereka, Kisah Para Rasul 1:9-10
Handai taulanku sekalian, cara bodohnya, untuk naik ke sorga Tuhan Yesus harus kentut dengan kekuatan terbang dengan kecepatan minimal 40.000 km/jam agar lepas dari gravitasi bumi. Karena atmosfir bumi panasnya mencapai 1.500 derajat Celcius, itu berarti tubuh Tuhan Yesus pun harus kebal panas lebih dari 1.500 derajat Celcius.
Pada bulan Februari 2013, meteor seberat 10 ton melesat dengan kecepatan supersonik 54.000 km/jam menghantam bumi. Meteor itu hancur dengan sebaran meliputi wilayah seluas 30-50 kilometer persegi di pegunungan Ural Rusia.
Gesekan meteor dengan atmosfer menyebabkan ledakan hebat yang memecahkan kaca-kaca bangunan. Biro Penanggulangan Bencana Rusia menyatakan, “Lebih dari 500 orang terluka dan ditemukan kawah selebar 6 meter di lokasi jatuhnya meteor serta sekitar 600 meter persegi atap sebuah pabrik seng runtuh.” Tidak ada klarifikasi apakah kerusakan itu disebabkan oleh jatuhan meteor atau gelombang kejut ledakannya?
Sesudah dibaptis, Yesus segera keluar dari air dan pada waktu itu juga LANGIT TERBUKA dan IA melihat Roh Allah seperti burung merpati turun ke atas-Nya, lalu terdengarlah suara dari sorga yang mengatakan: “Inilah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan. 3:16-17
Dan Yohanes memberi kesaksian, katanya: “Aku telah melihat Roh turun dari langit seperti merpati, dan Ia TINGGAL di atas-Nya. Yohanes 1:32
Kalau saja Tuhan Yesus maha tahu, beliau pasti tahu tentang atmosfir yang menyelubungi bumi dan mustahil beliau membual tentang langit terbuka karena sekali atmosfir bumi terbuka maka terjadilah puting beliung dasyat dan bumi hangus terbakar matahati.
Kalau benar Roh Allah seperti burung merpati turun dari Sorga ke atas bun bunan (ubun-ubun) Tuhan Yesus, pastilah Roh Allah memasuki atmosfer bumi dengan kecepatan antara 39.600 – 259.200 km/jam dan gesekannya dengan atmosfir menimbulkan panas lebih dari 1.500 derajat Celcius.
Dengan kecepatan dan kekuatan serta panas sedasyat itu, pastilah bukan hanya bun bunan-Nya Tuhan Yesus saja yang bolong, namun muncul kawah besar di tanah sementara Yohanes Pembaptis dan orang-orang di sekitarnya pasti jadi abu dan luluh lantak.
Handai taulanku sekalian, apa yang harus kita lakukan? Beragama dengan akal budi? Mengarang dongeng bahwa yang terjadi adalah PENGLIHATAN belaka alias Tuhan Yesus dan Yohanes Pembaptis MELIHAT namun orang-orang di sekitarnya tidak melihat apa-apa? Itu adalah kisah NYATA namun mustahil bagi kita untuk memahaminya makanya kita hanya bisa mengamininya saja?
Bengcu Menggugat 
Yah not everyone is ready for the truth.
Sy mah baca alkitab cari intisarinya sj buat diri sendiri . Selesai.
entahlah kita manusia banyak tidak taunya.
Syukur sudah ada sains sekarang .
Semakin berkembang semakin mudah untuk menguji suatu sesuatu yang dianggap kebenaran itu apa benar benar suatu kebenaran yang valid.
Validitas inipun bisa tetap berubah seiring waktu . Tergantung perkembangan sains lagi kedepan bagaimana.
Sudah mulai masuk ke rana partikel jadi.. kita tunggu saja . Mengenai usia usia adam yang ratusan taun nyaris 1000 tahun.
sypun agak ragu . Soalnya homo sapiens itu diawal peradaban diketahui life expectancynya
Hanya sekitar 30an tahun.
Belum ada medis, hukum rimba masih sangat kuat, banyak hewan predator dll.
Beda jauh dengan sekarang sudah sekitar 70/80an tahun keatas.
80 tahun dulu jarang banget. Paling orang orang kaya tempo dolo kebanyakan. Yah iya terawat .
Tapi..kecuali jika suatu saat diketemukan spesies hominid lain yang berdasarkan carbon dating bisa diketahui usia maksimalnya semasa hidup tercatat sekian ratus tahun. Nah berarti adam ratusan tahun umurnya belum bisa dikatakan full hoax. Anggap saja eh semacam harapan orang dulu mau panjang umur.
Meski kenyataaannya hanya puluhan tahun.
Kaisar tiongkok pun kalau masuk ke singgasananya kira kira begini .. puji kaisar semoga panjang umur 10000 tahun .
Nyatanya cmn puluhan tahun . terima sajalah wkwk
Entahlah perkara rumit adalah hak yg lulus tes sebempten.
Di luar dari itu orang bego dan tidak berhak .
mending nonton yutub hadiah nobel dan cern meski yah yg tdk lulus sbemptn ga ngarti .
nonton nonton sja drpd telan lato lato
Cowok berkata ke cewek kamulah matahariku?
Pengalaman pribadi tdk pernah berkata begitu ke lawan jenis. Jd yah tdk tau
Hoax hoax hoax tunggu perkrmbangan ilmu arkeologi lah
Biar tau kita
Itu yang menghitung si adam usia hampir seribu tahun siapa? Tuhan? Keyakinan umat abrahamik memang tuhannya mereka yang memberi wahyu. Jadi kalo wahyunya tidak sesuai fakta yang ada sudah jelas itu bukan tuhan pencipta alam semesta. Kalo si adam sudah punya penanggalan kalender, anak cucunya pasti semuanya punya penanggalan yang sama. Kenyataannya bangsa yang maju yang bisa membuat penanggalan kalender. Intinya gini bos. Tuhan pencipta alam semesta itu keyakinan gua gak suka dan gak pernah bohong. Yang bohong itu manusia² dan mengakui kebohongan mereka sebagai wahyu tuhan.
Yang hitung? Yah tidak tau di alkitab dan bbrpa catatatan kuno pendahulunya mencatat seperti itu . Yah keyakinanmu itu .sy mah kalau masalah theologi ambil yang bisa bener bener dipertanggung jawabkan. Kalau agak kurang masuk akal . Anggap saja allegori . Hingga bukti bukti arkeolog bisa memvalidasi nya selesai. Pencipta? Tidak tau .
Sy lebih percaya energi saja faktanya yah semua benda baik hidup maupun mati pada dasarnya energi dan vibrasi. lebih spesifik ga kesan ngada ngada. iman itu berbasis keyakinan . Kayak kereta api terbang menjemput elia? What?? entahlah. Tapi kalau narasi tersebut ditarik ke era sekarang yah sudah bisa masuk akal. Ada pesawat dan roket . bedanya hanya pada zamannya.
Tuhan keyakinanmu ga suka bohong?
pernah ngopi bareng?
jangan jangan anda cmn ngaku tapi tidak kenal sama sekali.
Saya mah jujur saja kalau disuruh jelasin Tuhan itu bagaimana yah bilang saja ah tidak tau.
bukan ngarang sesuai perasaan nyaman . Pembodohan itu namanya.
Klo bukan orang atheis ya sebetulnya mesti ngaramg tentang tuhan. Liat aja di gereja terutama kristen aliran baru. Pada mengkhayal, ngehalu kalo tuhannya ada di gereja. Tuhannya peduli. Tidak pernah sedetik pun meninggalkan. Juga di agama lain pasti sama kyk gt. Ngehalu ttg tuhan. Hahaha. Klo ga tau itu bisa masuk ke agnostik. Ragu kalau tuhan itu ada.
entahlah elon musk dan bill gates ga pakek agama bisa buat roket hebat mereka. Tudah .
Einstein dan hawking juga sama . Kontribusinya sangat besar bagi era modern .
Isaac Newton penemu hukum gravitasi mengaku dan percaya mendapat ilham dari tuhan.