Bukan kehendak Iin Tjipto namun Tuhan sendiri yang menyuruhnya BERPERANG dan MENAHAN musuh di KUBAH HARI KIAMAT – The Doomsday Vault bulan Februari 2019 di kutub Utara? Hasil peperangannya, Iin Tjipto menang besar?

Menurut Iin Tjipto, Anti Kristus sudah di depan pintu sejak 2015 karena Bill Gate sudah mempromosikan virus Corona yang akan membinasakan 10 juta orang. Makanya seluruh dunia harus divaksin dan Bill Gate sudah membangun pabrik vaksinnya. Lebih lanjut, seluruh dunia harus pakai chip agar yang demam dan sakit bisa langsung diciduk. Memaksa manusia memakai chip adalah cara Anti Kristus mengendalikan manusia.

Karena Iin Tjipto melakukan peperangan SANGKAKALA di KUBAH HARI KIAMAT bulan Februri 2019 yang lalu dengan DEKLARASI, “Berhenti! Tidak bisa jadi wabah! Tidak bisa menjadi senjata! Kami stop!” sambil doa keliling mematok dan menebar TUMEM (Tujuh Elemen: Air, anggur, garam, tepung, minyak, susu dan madu). Itu sebabnya virus corona yang namanya STUPID19 yang rencananya membunuh 10 juta orang nggak bisa jadi wabah tahun itu.

Bagaimana dengan tahun 2020? Bukankah Iin Tjipto sudah berperang dan menahan? Pasti! Lalu kenapa muncul COVID19? Karena itu hanya WAKE UP CALL untuk membangunkan umat Kristen agar MENAHAN Anti Kristus. Itu sebabnya Iin Tjipto bersaksi, “Bukankah tujuan Anti Kristus adalah membinasakan 10 juta orang? Bukankah sampai hari ini dia hanya mampu membinasakan maksimal 20 ribu orang? Menurut Iin Tjipto, 20 ribu dibagi 10 juta orang adalah nol koma nol dua persen (0,02%), bukan nol koma dua persen (0,2%). “Kita sedang menang besar, AMIN?” teriak ibu Panglima Mikhael Iin Tjipto.

Bukan saya namun Iin Tjipto yang gemar bersaksi dirinya kecanduan MASTURBASI sejak berumur 3 tahun. Walaupun mendatangkan nikmat, bahkan nikmat yang paling nikmat, yang nggak ada yang lebih nikmat lagi (orgasme) namun MASTURBASI bukan SEX namun KHAYALAL di ALAM ROH.

Kerabatku sekalian, silahkan nonton videonya di atas sementara membaca transkripnya dengan teliti dan hati-hati di bawah. Iin Tjipto BERPERANG dan MENAHAN virus STUPID19 di KUBAH HARI KIAMAT adalah kisah nyata? Atau dia hanya MASTURBASI belaka? “Hakimilah dengan ADIL,” kata Yesus.

Iin Tjipto bukan Pendeta gereja JKI (Jemaat Kristen Indonesia) namun pendiri Bahtera Ministry yang anggotanya para penari dan pemusik di JKI. Itu sebabnya, setelah Pendeta Petrus Agung meninggal dan istrinya Tina Astari Soenaryo diangkat oleh Sinode JKI sebagai Gembala JKI, Iin Tjipto dan komplotannya pun langsung terpental sambil bedol Bahtera Ministry.

Wahyu 12:7-9 mencatatnya itu sebabnya umat Kristen percaya tentang peperangan di Sorga yang dimenangkan oleh Mikhael. Itu sebabnya IBLIS dan malaikat-malaikatnya (roh-roh jahat) yang menyesatkan seluruh dunia pun dilemparkan ke bumi.

Wahyu 13:4-5 juga mencatat tentang THERION (BINATANG alias Anti Kristus) yang diberi kuasa atas bangsa-bangsa oleh IBLIS untuk melawan orang-orang SUCI di dunia. Banyak orang Kristen yang percaya bahwa THERION bisa berupa organisasi atau pemerintahan bahkan seorang manusia.

Selain menyesatkan manusia agar menjadi JAHAT, Iblis dan roh-roh jahatnya juga membinasakan manusia lewat krisis ekonomi dan penyakit serta bencana alam. Menurut pengakuannya yang dikuatkan oleh komplotannya, Iin Tjipto adalah orang yang diurapi Tuhan untuk menjadi PANGLIMA bala tentara Allah yang memerangi Iblis dan roh-roh jahatnya juga ANTI KRISTUS lewat “Peperangan Sangkakala” dengan jurus DEKLARASI dan TUMEM (Tujuh Elemen: Air, anggur, garam, tepung, minyak, susu dan madu) dalam doa keliling ke berbagai pusat-pusat pergerakan Iblis dan roh-roh jahatnya. Melalui peperangan sangkakala Iin Tjipto menyelamatkan umat manusia dari krisis ekonomi dan penyakit serta bencana alam.

KUBAH HARI KIAMAT

Namanya Svalbard Global Seed Vault – Kubah Benih Semesta Svalbard. Itu hanya GUDANG benih, namun sangat penting! Itu sebabnya para ilmuwan menggelarinya KUBAH HARI KIAMAT – The Doomsday Vault.

Gedung itu bukan ruang bawah tanah namun sebuah KUBAH di dalam perut gunung. Dari pintu masuk ruangannya tidak turun ke bawah namun menembus ke dalam gunung sejauh 120 meter. Di dalam perut gunung itulah gudang benih berbentuk kubah itu berada.

Walau pun di seluruh dunia ada lebih dari 1.700 gudang benih yang berisi koleksi berbagai benih tanaman pangan untuk diamankan namun banyak di antaranya yang rentan bencana alam dan peperangan. Di samping itu, kekurangan dana dan manajemen buruk juga menyebabkan ruang pendingin tidak berfungsi dengan baik sehingga mengakibatkan rusaknya seluruh koleksi benih. Hilangnya varietas tanaman adalah HARI KIAMAT karena sama tak terpulihkannya dengan kepunahan dinosaurus, binatang atau segala bentuk kehidupan lainnya. Itu sebabnya digelari KUBAH HARI KIAMAT.

Disebut kubah (Vault) karena ada di dalam perut gunung yang bentuknya seperti kubah. Dianggap semesta (Global) karena mampu menyimpan 4,5 juta varietas yang masing-masing berisi 500 benih sehingga total 2,5 milyar benih.

Walaupun Bill Gate dan istrinya tercatat sebagai donatur namun Svalbard Global Seed Vault didirikan oleh The Global Crop Diversity Trust bekerja sama dengan Pemerintah Norwegia. Itu adalah yayasan independen di bawah hukum internasional yang beranggotakan 118 negara. Pengelolaannya dilakukan secara terbuka sehingga siapa saja bisa memantau kegiatannya dan kinerjanya secara transparan.

Svalbard Global Seed Vault bukan laboratorium penelitian, hanya gudang benih tanaman. Hanya menyimpan benih tanaman, tidak menyimpan benih yang lainnya misalnya benih manusia apalagi virus. Semua benih yang telah disimpan di Svalbard Global Seed Vault tidak bisa diambil kembali seenak jidatnya. Hanya bisa diambil atas persetujuan 118 negara anggotanya dengan alasan negara bersangkutan menghadapi bencara KIAMAT BENIH pangan.

Letaknya di Kepulauan Svalbard, Norwegia, di pulau Spitsbergen, di kota Longyearbyen. Jaraknya sekitar 3 km dari bandara Svalbard dan 7 km dari pusat kota Longyearbyen. Jarak bandara Svalbard ke Longyearbyen 10 km.

Longyearbyen adalah desa paling utara di Kutub Utara. Di musim panas (April – Agustus), matahari sudah terbit padahal baru tengah malam, sementara di musim dingin (Oktober – Februari) matahari dan bulan tidak pernah terbit untuk menerangi sehingga gelap gulita (jarak pandang 1 m) meliputi Longyearbyen. Dalam kegelapan itulah Aurora Borealis alias Cahaya Utara menampakkan diri.

Kutub Selatan suhunya mencapai 40 derajat celcius, lebih dingin dibandingkan Kutub Utara. Di puncak musim dingin, Februari, di Longyearbyen suhunya maksimal 30 derajat celcius. Walaupun jumlah beruangnya lebih banyak dari pada jumlah penduduknya yang sekitar 2000 orang namun beruang dilindungi dan tidak boleh buru untuk dimaan dagingnya.

PENIPUAN IIN TJIPTO

Iin Tjipto adalah PENIPU karena bukan hanya tidak ke Svalbard Global Seed Vault bahkan dia belum pernah ke Kutub Selatan. Walaupun MASTURBASI ke Kutub Utara (Longyearbyen) namun pengetahuannya tentang Kutub Utara dan Svalbard Global Seed Vault (SGSV) salah semua.

1. SGSV bukan laboratorium namun gudang benih, mustahil Tuhan suruh Iin Tjipto menahan virus corona di sana.

2. SGSV bukan ruang bawah tanah namun KUBAH sebuah gunung, mustahil Tuhan suruh Iin Tjipto menahan virus corona di ruang bawah tanahnya.

3. SGSV mustahil dikelilingi, terlalu curam dan bisa menimbulkan salju longsor bila di daki. Apalagi saat itu gelap gulita di mana-mana. Itu sebabnya kesaksiannya menahan musuh di sana bukan kisah nyata namun MASTURBASI Iin Tjipto belaka.

4. Longyearbyen suhu maksimalnya 30 bukan 40 derajat celcius. Bukankah Iin Tjipto sering bersaksi dirinya TOLOL sekali? Terbukti bukan? Saking TOLOLNYA, nipu aja dia salah.

5. Longyearbyen nggak ada hutannya itu sebabnya nggak punya kayu bakar itu sebabnya mustahil Iin Tjipto melihat asap keluar dari cerobong kedai mie.

6. Longyearbyen juga gelap gulita di musim dingin, jarak pandangnya hanya 1 m, itu sebabnya mustahil Iin Tjipto melihat asap keluar dari kedai mie.

7. Longyearbyen melarang perburuan beruang, itu sebabnya mustahil Iin Tjipto makan daging beruang di sana.

8. Longyearbyen bisa ditonton perumahannya dan kehidupan masyarakatnya lewat Yutube, tidak ada daging beruang, anjing laut (Seal) dan singa laut (Walrus) yang digeletakan di udara terbuka.

9. Iin Tjipto menipu bahwa 20 ribu dibagi 10 juta hasilnya nol koma nol dua persen (0,02%). Kesaksiannya harus DIUJI dengan teliti dan hati-hati karena yang benar adalah nol koma dua persen (0,2%).

Iin Tjipto, SEGERA BERTOBAT dan JANGAN MASTURBASI LAGI! AMIN?

TRANSKRIP KESAKSIAN IIN TJIPTO

Saudara, 2019. Saudara, Februari. Tuhan suruh saya pergi ke tempat saudara, virus itu dibuat. Saudara, kami tidak tahu tapi Tuhan bilang kamu PERGI, PEPERANGAN. Saudara ada sebuah tempat di mana virus itu dibuat. Di atasnya kecil saudara, tapi itu di bawah tanah.

Saudara dan tempat itu, saudara adanya di Kutub Utara. Saudara, minus 40. Minus 40. Why? Karena kalau ada matahari Virus itu bisa mati. Tapi kalau minus 40 virus itu nggak bisa mati. Saudara, virus itu cuma tidur, dan dia bisa dilakukan ekperimen apa saja. Saudara dan bisa dipakai, dibawa ke mana pun, kalau itu mau digunakan.

Saudara 2019, saya PEPERANGAN di sana. Muahal banget. Percayalah kalau nggak disuruh Tuhan saya nggak mau ke sana. Ogah! Nggak ada yang mau dilihat. Saudara, seluruh daerah cuma putih, Saudara kemudian, saudara minus 40.

Dan saudara (Iin menggunakan telapak tangan kanannya menyentuh bagian bawah perud atasnya lima cm di bawah payudaranya dan melangkah terseok-seok sepergi orang utan) saljunya itu segini saudara. Jadi saudara peperangan rohani itu di tengah timbunan salju, jalan begini saudara.

Tidak ada makanan apa pun. Mereka tidak punya kulkas di rumah, karena kulkasnya di luar. Ngerti maksud saya? Saudara, jadi, semua makanan mereka cuma tiga macam saudara. Tidak ada sayur. Tidak ada buah. Makanan mereka itu ikan paus saudara dan itu dibekukan di luar, taruh saja di luar. Kemudian yang kedua saudara, itu beruang kutub saudara dan kemudian anjing di laut yang gendut itu lho, singa laut dan anjing laut yang gendut-gendut itu.

Saudara, dagingnya nggak enak. Percayalah. Saudara, kami di sana makannya cuma itu. Makannya cuma itu.

Dan kemudian, suatu ketika, ketika habis perang, saya bilang, ” Aduh Tuhan …, ” Kami tinggal di hotel yang nggak ada buat masak. Jadi kami juga nggak bisa masak indomie sendiri. Terus kemudian hari itu, saudara … pulang dari perang saudara … saya masih ingat Tuhan itu baik sekali. Selesai perang saudara, saya bilang, “Tuhan, kalau boleh ada dikit aja kuah. Kuah aja. Ya … saya nggak papalah, … ya? Pokoknya kuah saudara …..,”

Tiba-tiba saudara, saya melihat ada satu tempat keluar asapnya. Kami masuk ke situ KETOK dan ternyata orang Cina. Orang Cina memang ajaib saudara. Sampai di Kutub Utara ada saudara. Ini Cina asli yam nggak bisa ngomong Indonesia, bukan Cina Indonesia. Cina asli mua ….. tak ma … (Iin meniru cara roang Cina bicara) saudara.

Dan saudara, dia satu-satunya kedai. Kecil … kecil baget restorannya saudara. Cuman sekarpet merah ini kira-kira, saudaranya. Saudara, kedai yang buka. Saudara mau tahu jualannya apa? Mie instant. Saudara dan saudara mau tahu harga mi instan? Satu saya … bahagia banget.

Saya bilang “OK!” Saya beli, ya! Mie bakso, Mie instant. Mie bakso. Nggak tahu mereknya apa? Saudara dia buatin. yang pasti nggak enak saudara ya? Lebih enak saudara Indomi kita, Supermi, Mi sedap, semua lebih enak. Saudara mie dia nggak enak banget. Saudara, tapi pokoknya mie instan. Saudara harganya berapa? Saudara mau tahu? 150 ribu.

Itu mie instan termahal yang saya makan di kutub, saudara. Dalam hati, “Mendingan gua bawa Indomi dan bilang tolong masakin. Nggak tahu berapa harganya. Tapi saudara nggak boleh sama dia. Jadi saya belilah dia dan saya makan. Dan itu merupakan makanan terenak selama ada di kutub, saudara. Selama di Kutub.

Tapi saya mau berkata, saya nggak tahu hari itu kalau hari ini ada virus yang sangat mengerikan seperti ini. Waktu kami perang, saya berkata, “Berhenti! Tidak bisa jadi wabah! Tidak bisa menjadi senjata! Kami stop!

Saudara bayangkan, Tuhan suruh kami PERANG Februari 2019 dan nama Virus itu betul, saudara, STUPID 2019. Betul? Seharusnya diluncurkan 2019! Saudara dan tadi saudara (red: sudah) jelas, rencana mereka adalah 10 juta dan hari ini CUMA, anggaplah, anggaplah, 20 ribu. Saudara itu nol koma nol dua (0,02%).

Karena itu saudara kita ini bukan lagi kalah. Kita sedang menang besar! Kasih tepuk tangan buat Tuhan. KITA SEDANG MENANG BESAR! Amin?!

Saudara, rencana mereka kita TAHAN! Sampai nol koma e-nol dua persen (0,02%). Nggak nol koma dua (0,2%) lho, saudara?! WAKE UP! Nol koma nol dua (0,02%).