Di dalam bahasa Yunani, jelas-jelas kata RHEMA sinonim dengan LOGOS, artinya FIRMAN alias BACOT alias perkataan. Namun karena selalu dikutak-katik biar ngait akhirnya nggak dipahami dengan benar oleh umat. Mengenaskan!

Sebab siapa yang diutus Allah, Dialah yang menyampaikan FIRMAN (rhema <4487>) Allah, karena Allah mengaruniakan Roh-Nya dengan tidak terbatas. Yohanes 3:34

Yang lain berkata: “Itu bukan PERKATAAN (rhema <4487>) orang yang kerasukan setan; dapatkah setan memelekkan mata orang-orang buta?” Yohanes 10:21

Kemudian, sesudah Ia bangkit dari antara orang mati, barulah teringat oleh murid-murid-Nya bahwa hal itu telah dikatakan-Nya, dan merekapun percayalah akan Kitab Suci dan akan PERKATAAN (logos <3056>) yang telah diucapkan Yesus. Yohanes 2:22

FIRMAN (LOGOS <3056>) itu telah menjadi (ginomai <1096>) MANUSI (sarx <4561> – DAGING), dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran. Yohanes 1:14

Dari keempat ayat yang ditulis oleh penulis yang sama yaitu Yohanes nampak gamblang sekali bahwa LOGOS adalah sinonim dari RHEMA alias PERKATAAN alias BACOT alias FIRMAN.

Orang picek adalah raja di antara orang buta, itu sebabnya mereka yang pentang bacot dengan bahasa Yunani pun langsung dianggap RASUL di antara orang yang malas membaca Alkitab. Itu sebabnya mereka pun pun mengajarkan dan umat pun beriman bahwa LOGOS bukan PERKATAAN namun FIRMAN dan FIRMAN bukan RHEMA namun LOGOS.

Sesungguhnya, bahasa yang digunakan oleh para penulis untuk menulis Alkitab, selain sangat mudah untuk dipahami juga asyik gaya bahasanya. Itu sebabnya tidak perlu jadi sarjana teologi untuk mampu memahami ayat-ayat Alkitab apa adanya saja.

Pada jaman Yesus, sains yang sudah teruji dan dipahami adalah: Perempuan hanya bisa HAMIL setelah bersetubuh dengan LELAKI. Itu sebabnya disimpulkan bahwa MANUSIA berasal dari AIR MANI lelaki. Makanya waktu dikatakan maria HAMIL tanpa bersetubuh dengan lelaki, maka, dengan sains pada jaman itu, kita langsung menyimpulkannya, “MUSTAHIL.”

Jawab malaikat itu kepadanya: “ROH KUDUS (pneuma <4151> hagios <40>) akan turun atasmu dan kuasa Allah Yang Mahatinggi akan menaungi engkau; sebab itu anak yang akan kaulahirkan itu akan disebut kudus, Anak Allah (hagios <40> huios <5207> theos <2316>). Lukas 1:35

Namun kisah tersebut menjadi TIDAK mustahil karena dikatakan bahwa Maria HAMIL karena “ROH KUDUS turun atas Maria dan kuasa Allah Yang Mahatinggi menaunginya, sehingga Yesus yang dilahirkannya pun disebut KUDUS Anak Allah alias KHUSUS Anak Allah alias Anak Allah Yang Khusus.”

Firman (LOGOS <3056>) itu telah menjadi (ginomai <1096>) MANUSI (sarx <4561> – DAGING), dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran. Yohanes 1:14

Kerabatku sekalian, izinkan saya bertanya, “Apakah Lukas 1:35 dan Yohanes 1:14 berbicara tentang hal yang sama atau berbeda?” Kalau kedua ayat di atas mencatat kisah yang sama, itu berarti Yesus adalah Logos ginomai sarx atau Firman yang menjadi daging alias Pneuma Hagios ginomai huios atau Roh Kudus yang menjadi anak lelaki.

Ketua ayat di atas pasti berbicara tentang hal yang sama karena malaikat Gabriel menggelari anak itu, Anak Allah yang kudus sementara Yohanes menggelarinya Anak Tunggal Bapa yang penuh kasih karunia dan kebenaran. Selain Yesus, tidak ada yang seperti itu di dunia ini.

Handai taulanku sekalian, sekarang kita sudah tahu bahwa kedua ayat tersebut bicara tentang hal yang saya yaitu Yesus. Yesus adalah ROH KUDUS alias FIRMAN. Yesus adalah LOGOS alias PNEUMA HAGIOS.

Kenapa Yohanes tidak menyebut Yesus ROH KUDUS seperti malaikat Gabriel menyebutnya? Saya tidak tahu. Kenapa Malaikat Gabriel tidak menyebut Yesus LOGOS? Saya tidak tahu. Namun saya tahu karena kedua ayat itu mencatat bahwa Yesus bukan MANUSIA.