Hipnotis Yan Nurindra Dikupas Tuntas


Gambar: youtube.com

Hipnoterapi adalah hipnotis yang digunakan untuk terapi alias pengobatan. Orang yang melakukan hipnoterapi disebut Hipnoterapist. Yang diterapi dengan hipnotis namanya Pasien atau Subyek. Berdasarkan yang diajarkan oleh Yan Nurindra maka dapat disimpulkan bahwa hipnotis adakah ilmu menyuruh pikiran bahwa seseorang untuk melakukan sesuatu. MENGHIPNOTIS adalah menyuruh pikiran bahwa sadar seseorang untuk melakukan sesuatu. Benarkah demikian?

Presenter: Hipnotis adalah suatu teknik komunikasi yang bisa mempengaruhi alam bawah sadar seseorang. Ilmu yang sudah dikenal sejak abad ke 18 ini bisa digunakan untuk kebaikan atau pun  kejahatan. Kali ini Kupas Tuntas Hadir dengan mengungkapkan kedua sisi penggunaan hipnotis tersebut. Bersama saya sudah ada Bapak Yan Nurindra seorang trainer hipnotis. Kali ini saya akan menyediakan diri untuk menjadi obyek hipnotis agar anda pemirsa bisa melihat bagaimana proses hipnotis itu terjadi.

Yan Nurindra: Nggak tahu gimana, nanti ketika anda terbangun …. anda berada di depan kamera ya. Anda hendak mempersembahkan sesuatu tapi entah gimana, Selama 1 menit anda merasa bingung sekali karena apa yang INGIN anda katakan betul-betul HILANG dari ingatan anda. Sehingga anda betul-betul merasa BINGUNG. Dan UNGKAPKAN kebingungan itu selama SATU menit. Satu menit kemudian semuanya normal anda bisa menceritakan dari mana dan apa yang anda rasakan selama eh masa hipnosis ya. ingat sebentar lagi anda bangun tapi betul-betul anda blank dan di dalam mengungkapkan apa pun juga yang seharusnya bisa anda katakan ok, entah gimana gak apa sebabnya tapi satu menit kemudian semua kembali normal dan anda benar-benar impres karena bisa menceritakan apa yang terjadi.

Yan Nurindra: Katakan apa yang ingin anda katakan di depan kamera, silahkan.

Presenter: hm…….

Yan Nurindra: Ini di televisi lho

Presenter: OK, I know!

Presenter: Eh ….

Presenter: houi ….

Presenter: Saya nggak tahu harus ngomong apa. … ya?

Yan Nurindra: coba, coba, coba digali anda akan ngomong apa tadi?

Presenter: ini on ya?

Yan Nurindra: ini on nich. Ya!

Presenter: hm he he he

Presenter: Saya sedang ada di …. OK

Yan Nurindra: di hipnotis kali ya? Kita sedang bicara tentang hipnotis, dua sisi baik dan sisi jelek … trus …

Presenter: OK……… mmmmm …… Saya tidak tahu apa yang baru saja terjadi. Eh ….. Tiba-tiba saya kehilangan kata-kata tapi saya rasa ini saatnya saya memberitahukan kepada anda pemirsa bahwa itulah eh … hipnosis dan saya akan segera ke Riau untuk menunjukkan kepada anda bahwa ada praktek hipnosis lain di sana.

Bengcu Menggugat:

Pikiran manusia dikelompokan menjadi:

Pikiran Tidak Sadar (Unconscious Thinking Mind). Pikiran Tidak Sadar mengendalikan fungsi tubuh agar berjalan secara otomatis, misalnya, pernafasan, pencernaan, detak jantung, metabolisme.

Pikiran Bawah Sadar (Subconscious Thinking Mind). Pikiran bawah sadar menyimpan pola perilaku yang disebut reflek, misalnya: berjalan, makan, naik sepeda, menyetir, dll.

Pikiran Sadar (Conscious Thinking Mind). Pikiran Sadar adalah tempat kita mempertimbangkan segalanya secara kritis dan analitis.

Apa itu hipnotis alias hipnosis? Berdasarkan yang diajarkan oleh Yan Nurindra maka kita bisa simpulkan bahwa menghipnotis adalah membujuk pikiran bawah sadar seseorang untuk melakukan sesuatu.

Kebanyakan orang yang menonton video di atas menyimpulkan bahwa Yan Nurinda berhasil membujuk pikiran bawah sadar presenter bernama Anie Rahmi itu untuk melupakan semua yang ingin diucapkannya. Benarkah hal demikian yang terjadi?

Yan Nurindra: apa yang INGIN anda katakan betul-betul HILANG dari ingatan anda.

Yan Nurindra: anda betul-betul merasa BINGUNG.

Yan Nurindra: Dan UNGKAPKAN kebingungan itu selama SATU menit

Tiga hal tersebut di atas adalah PERINTAH Yan Nurindra kepada presenter Anie Rahmi. Apabila hipnotis seperti yang diajarkan oleh Yan Nurindra memang ADA dan dia sedang mempraktekkannya kepada prensenter Kupas Tuntas Trans TV itu, maka Presenter Anie Rahmi PASTI melakukan PERSIS yang diperintahkan oleh Yan Nurindra kepadanya yaitu LUPA akan semua yang ingin diucapkannya dan LUPA selama SATU menit. Apabila Presenter itu tidak melakukan PERSIS seperti yang diperintahkan kepadanya, maka itulah BUKTI bahwa HIPNOTIS seperti yang diajarkan oleh Yan Nurindra hanya PEPESAN kosong alias omong kosong belaka.

Presenter Tidak Lupa

Yan Nurindra: Apa yang INGIN anda katakan betul-betul HILANG dari ingatan anda.

Presenter: OK, I know!

Presenter: Saya nggak tahu harus ngomong apa. … ya?

Presenter: ini on ya?

Presenter: Saya sedang ada di …. OK

Kerabatku sekalian, kalimat-kalimat yang diucapkan presenter, DIUCAPKAN karena dia INGIN mengucapkannya, bukan? Perintah Yan Nurindra kepadanya adalah, “Apa yang INGIN anda katakan betul-betul HILANG dari ingatan anda.” Nampak gamblang sekali. Tidak ada yang LUPA karena hipnotis.

Kisanak, coba anda SURUH otak anda untuk LUPA! Bisakah? Mustahil! Manusia mustahil menyuruh otaknya untuk LUPA. MELUPAKAN alias LUPA bukan HAL yang BISA dilakukan oleh MANUSIA atas KEINGINANNYA apalagi keinginan orang lain.

Bila demikian apa yang terjadi dengan presenter tersebut? Dia berakting LUPA akan apa yang INGIN dikatakannya, namun aktingnya tidak sempurna itu sebabnya dia tetap mengucapkan beberapa kata tersebut di atas. Bukankah itu berarti hipnotis memang ada sebab meskipun tidak sempurna namun dia mematuhi perintah Yan Nurindra?

Dia mematuhi perintah Yang Nurindra meskipun tidak LUPA, karena sebelumnya sudah diajari bahwa hipnotis hanya bisa dilakukan bila yang dihipnotis sukarela MEMATUHI SUGESTI alias PERINTAH dan MENYEPAKATINYA.

Tindakan Yan Nurindra membuat presenter merasa rileks dan tertidur lalu bangun adalah cara untuk MEMANIPULASI penonton untuk membangun IMAJINASI bahwa prenter itu LUPA yang ingin dia ucapkan karena dihipnotis olehnya.

Dua Puluh Tiga Detik

Ccoba anda perhatikan jam pada video tersebut yang terletak di sebelah kiri bawah dengan teliti dan hati-hati. Presenter dibangunkan oleh Yan Nurindara pada menit 3:26 namun jam hitung mundur 60 detik baru tampil di layar pada menit ke 3:46. Selisih 20 detik.

Jam hitung mundur 60 detik berakhir pada menit ke 4:46 namun presenter itu baru kembali normal alias mengingat yang akan dikatakannya pada menit 4:49. Selisih 3 DETIK.

20 detik + 3 detik = 23 detik. Presenter itu bingung 23 detik lebih lama dari PERINTAH Yan Nurindra. Itulah bukti lain bahwa hipnotis dalam arti menyuruh pikiran bawah sadar presenter untuk LUPA semua yang ingin diucapkannya sama sekali tidak ada. Yang ada hanya hipnotis sebagai sulap tanpa trik yang kurang PRESISI pengaturan waktunya.

Tanggapan Yan Nurindra

Yan Nurindra: Amnesia. Terkuburnya memori atau ingatan. Dalam proses hypnosis, amnesia dapat di-simulasi-kan secara sengaja melalui sugesti.

Yan Nurindra: Nggak tahu gimana, nanti ketika anda terbangun …. anda berada di depan kamera ya. Anda hendak mempersembahkan sesuatu tapi entah gimana, Selama 1 menit anda merasa bingung sekali karena apa yang INGIN anda katakan betul-betul HILANG dari ingatan anda.

hai hai: Yan Nurindra yang mulia, karena anda menyinggung Video anda yang saya kuliti, izinkan saya bertanya, “Benarkah pembawa acara itu LUPA semua yang INGIN dia katakan karena anda MENGHIPNOTIS dia? Benarkah LUPA bisa dilakukan ATAS keinginan?”

Yan Nurindra: Ada yang bertanya ke saya, terkait dengan acara saya di “Kupas Tuntas” di Trans TV : “Benarkah pembawa acara itu LUPA semua yang INGIN dia katakan karena anda MENGHIPNOTIS dia? Benarkah LUPA bisa dilakukan ATAS keinginan?”. Ya jawabannya jelas sangat gampang, anak kecil juga tahu, yaitu yang tahu hanyalah Pembawa Acara tersebut dan Tuhan. Lha emang ada paranormal sakti yang dapat membaca apa yang dipikirkan atau dialami di internal seseorang??? Wkkk … aya aya wae ….!

Hai hai: Jadi apa maksud anda ketika mengajarkan, “Dalam proses hypnosis, amnesia Terkuburnya memori atau ingatan dapat di-simulasi-kan secara sengaja melalui sugesti.”? Maksud anda “hanya Tuhan dan pasien yang tahu, bukan? Lha emang ada paranormal sakti yang dapat membaca apa yang dipikirkan atau dialami di internal seseorang??? Wkkk … aya aya wae ….!“?

25 thoughts on “Hipnotis Yan Nurindra Dikupas Tuntas

  1. hai hai bengcu, Judul blog anda “hanya belajar dari alkitab”, apa iya? selama hidup anda tidak pernah belajar dari buku lain selain alkitab? bila seumur hidup anda hanya belajar dari alkitab, tidak seharusnya anda lewatkan ayat di Matius 7:1 “Janganlah menghakimi orang lain, supaya kalian sendiri juga jangan dihakimi oleh Allah.” Saya harap anda segera mengganti judul blog anda… Judul blog anda tidak masuk akal dan mencemarkan Alkitab.

  2. Saya kira siapapun boleh menghakimi orang lain asalkan ia bisa menjadi hakim yang bijaksana. Seorang hakim agar dapat membuat keputusan yang bijaksana atas suatu kejadian/fenomena/ kasus tidak hanya dituntut untuk menguasai dan memahami hubungannya dengan potongan pasal demi pasal dalam KUHAP sebagai ilmu yang sudah dikuasainya, tapi juga harus memahami dan mempelajari konsep, latar belakang, sudut pandang, teori dan ilmu pengetahuan dari kasus yang ditanganinya. Seorang hakim tidak boleh menilai dan membuat kesimpulan hanya dari potongan2 kejadian belaka lalu dicari pasal-pasal dalam KUHAP dan menjatuhkan vonis. Dia harus juga bisa memahami dan mempertimbangkan kenapa, bagaimana, bilamana dan dimana kasus ini bisa terjadi. Karena itulah dia juga harus mempelajari dan memahami konsep, latar belakang, sudut pandang, teori dan ilmu pengetahuan dari kasus yang ditanganinya juga secara menyeluruh dan bukan hanya mengambil potongan2 konsep, latar belakang, sudut pandang, teori dan ilmu pengetahuan dari kasus tersebut yang akan bisa membuatnya terjatuh dalam mengambil suatu keputusan/ pernyataan yang kurang tepat yang bisa merugikan terdakwa atau dirinya dikemudian hari. Dan untuk mendapatkan semua konsep, latar belakang, sudut pandang, teori dan ilmu pengetahuan sesuai dengan kasus yang dibutuhkan sesuai kasus yang dihadapi, dia harus berusaha mencarinya dan bukan mengharapkan konsep, latar belakang, sudut pandang, teori dan ilmu pengetahuan itu yang mendatanginya. dan setelah dia mendapatkan kesimpulannya dia akan menyampaikan keputusannya dengan cara-cara yang elegan, sopan, santun, serius, tegas dan jelas sehingga diharapkan terdakwa bisa menerima putusannya dengan tenang dan penuh kesadaran.

  3. Kisanak, saya mulai baca Alkitab sejak tahun 1973, mulai dari Perjanjian Baru. Selain baca Alkitab saya juga baca buku-buku agama Kristen. Semakin hari semakin banyak buku agama Kristen yang saya baca dan semakin sedikit saya membaca Alkitab. Kurang lebih 10 tahun yang lalu, saya memutuskan, tentang ajaran Alkitab, saya HANYA belajar dari Alkitab dan berhenti belajar buku-buku agama Kristen.

    Saya menantang anda dan siapa saja untuk MENGUJI alias MENGHAKIMI semua tulisan saya secara ILMIAH. untuk ajaran kristen dengan Alkitab sebagai standar kebenaran, untuk ajaran Islam dengan Alquran sebagai standar kebenaran, untuk agama Buddha dengan Tripitaka sebagai standar kebenaran, untuk agama Tiongkok kuno dengan kitab Tiongkok kuno sebagai standar kebenaran.

    Tentang Bengtcu Menggugat Karena Yan Nurindara Dikupas tuntas, apakah anda SUDAH menonton VIDEOnYa dan membacanya tulisannya dengan TELITI dan hati-hati? bila SUDAH silahkan MENGULITINYA helai demi helai seperti menguliti bawang bombai kisanak.

  4. anda tidak fair terhadap yan nurindra, kalo elo berani tantang aja yan nurindra secara terbuka dan buktikan hipnosis gaya elo lebih hebat dari yan nurindra. Bukankah anda sudah menguasai hipnosis sejak th 1978..?
    Saya pernah belajar tenaga dalam yg bisa di induksikan dalam hipnosis cuma saya tidak tertarik ke arah hipnosis, saya hanya tertarik dgn ilmu pernafasan/tenaga dalam utk kesehatan…. dan ternyata ilmu pernafasan itu pada dasarnya sama baik itu prana shakti, reiki, tai Chi, satria nusantara, yoga dll, semuanya memerlukan teknik sederhana pernafasan dan konsentrasi…..begitulah dalam hipnosis bila kita tidak mampu konsentrasi penuh atau fikiran kita kosong maka fikiran kita akan dikuasai orang lain bahkan setan sekalipun……

  5. Emangnya adu jangkrik harus ketemu? Saya hanya menonton Pertunjukkan YAn Nurindra dan mengulitinya helai demi helai seperti menguliti bawang bombai. Kalau Hipntotis gua lebih HEBAT? ha ha ha ….. Nggak ada tuh hipnotis yang HEBAT. Silahkan klik di SINI untuk baca blog-blog saya tentang Hipnotis, agar adna paham apa itu hipnotis.

    Wow …. anda JAGOAN tenaga dalam ya? Bisa bikin orang MENTAL dengan pukulan JARAK jauh alias pukulan tenaga dalam? Para pendekar Satria Nusantara bisa mukul jarak jauh lho, katanya. ha ha ha ha …

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.